8 Tips Memilih Printer untuk Mahasiswa dan Pelajar — Murah, Hemat, dan Awet (Panduan Lengkap)

8 Tips Memilih Printer untuk Mahasiswa dan Pelajar — Murah, Hemat, dan Awet (Panduan Lengkap)

Pendahuluan

Mahasiswa dan pelajar membutuhkan printer yang dapat diandalkan untuk mencetak tugas, makalah, laporan, hingga skripsi. Namun, memilih printer yang tepat bisa menjadi tantangan karena banyaknya pilihan di pasaran dengan spesifikasi dan harga yang berbeda. Banyak mahasiswa membeli printer yang murah tetapi boros tinta, lemot, atau sering rusak.

Untuk membantu Anda mengambil keputusan yang tepat, artikel ini membahas 18 tips lengkap memilih printer terbaik untuk mahasiswa dan pelajar, dirancang agar printer yang Anda beli tidak hanya murah, tetapi juga hemat dan awet digunakan selama masa belajar.


1. Tentukan Kebutuhan Cetak Anda

Sebelum membeli printer, identifikasi kebutuhan Anda:

Mahasiswa biasanya mencetak:

  • Tugas harian
  • Paper penelitian
  • Jurnal
  • Skripsi/tesis
  • Dokumen PDF

Jika sering mencetak, pilih printer tank atau laser.


2. Pilih Printer Ink Tank untuk Hemat Tinta

Mahasiswa harus menghemat biaya. Oleh karena itu, printer Ink Tank adalah pilihan yang sangat tepat.

Keunggulan Ink Tank:

  • Biaya tinta sangat murah
  • Bisa diisi ulang
  • Hasil warna cukup baik
  • Tidak boros

Brand seperti Epson EcoTank, Canon G-Series, dan Brother InkTank sangat direkomendasikan.


3. Pertimbangkan Printer Laser jika Butuh Teks Banyak

Jika hanya mencetak teks hitam-putih, printer laser jauh lebih hemat dan cepat.

Keunggulan Printer Laser:

  • Kecepatan tinggi
  • Tinta tidak mengering
  • Cocok untuk cetak dokumen banyak
  • Kualitas teks sangat tajam

Laser hitam-putih adalah opsi ekonomis untuk mahasiswa jurusan hukum, ekonomi, kedokteran, atau sosial.


4. Pilih Printer dengan Fitur Print-Scan-Copy

Multifunction Printer (MFP) sangat berguna untuk mahasiswa.

Manfaat:

  • Bisa scan buku
  • Copy dokumen penting
  • Scan untuk tugas digital
  • Lebih hemat dari pergi ke fotokopi

Fitur ini wajib agar tidak harus bolak-balik ke tempat print.

Baca Juga  Selamat Datang di Malibu komputer

5. Pastikan Printer Hemat Tinta (Cost Per Page Rendah)

Biaya per halaman adalah faktor utama.

Rata-rata biaya per halaman:

  • Ink Tank: Rp 20–40 per lembar
  • Laser: Rp 80–120 per lembar
  • Inkjet cartridge: Rp 300–500 per lembar (hindari!)

Jangan beli printer cartridge karena dijamin boros.


6. Pilih Printer dengan Kecepatan Minimal 8–15 PPM

Mahasiswa sering dikejar deadline.

Rekomendasi Kecepatan:

  • Tugas harian: 8–12 PPM
  • Makalah & laporan tebal: 12–15 PPM
  • Laser printer: 20–30 PPM

Dengan kecepatan ini, Anda tidak akan stres saat deadline.


7. Pastikan Harga Tinta Murah dan Mudah Dicari

Pastikan tinta tersedia di toko terdekat.

Brand dengan tinta murah:

  • Epson
  • Canon
  • Brother

Hindari merek yang jarang ditemui sparepartnya.


8. Pilih Printer dengan Hasil Cetak Teks Tajam

Mahasiswa membutuhkan kualitas teks yang rapi, terutama saat mencetak makalah atau skripsi.

Standar DPI:

  • 600 x 600 DPI sudah sangat cukup
  • 1200 DPI untuk hasil maksimal

9. Pertimbangkan Penggunaan Kertas Foto jika Dibutuhkan

Jika Anda mahasiswa desain atau arsitektur, Anda mungkin perlu mencetak warna atau foto.

Saran:

  • Pilih printer Ink Tank atau Inkjet Photo
  • Pilih yang mendukung kertas glossy dan matte
  • Pastikan tray mendukung 120–250 gsm

10. Pastikan Printer Bisa Terhubung dengan Laptop & HP

Untuk kemudahan mahasiswa, printer harus mendukung banyak jenis koneksi.

Fitur koneksi penting:

  • USB
  • WiFi
  • WiFi Direct
  • AirPrint/Mopria

Mahasiswa yang sering pindah tempat sangat butuh printer dengan WiFi.


11. Pilih Printer yang Mudah Dirawat

Printer sederhana dan tidak ribet adalah pilihan terbaik.

Ciri printer mudah dirawat:

  • Tidak banyak error
  • Head printer tidak mudah buntu
  • Sparepart terjangkau
  • Tidak butuh perawatan teknisi mahal
Baca Juga  12 Kesalahan Saat Membeli Printer yang Sering Dilakukan Orang — dan Cara Menghindarinya

Ink Tank cenderung lebih mudah dirawat.


12. Cari Printer dengan Ukuran Kompak

Mahasiswa umumnya tinggal di kos atau apartemen kecil.

Cari printer yang:

  • Ringkas
  • Tidak makan tempat
  • Tidak berat dipindah
  • Mudah disimpan di meja kecil

13. Hindari Printer Cartridge (Inkjet Biasa)

Printer cartridge sudah tidak cocok untuk mahasiswa.

Kekurangan:

  • Boros
  • Tinta cepat habis
  • Mahal
  • Head cepat mampet

Lebih baik tambah sedikit budget untuk Ink Tank atau Laser.


14. Periksa Kapasitas Tray Kertas

Tray terlalu kecil akan merepotkan saat mencetak banyak.

Kapasitas ideal:

  • 50–100 lembar sudah cukup untuk mahasiswa
  • 100–150 lembar lebih baik

15. Pilih Printer dengan Mode Hemat (Economy Mode/Eco Mode)

Fitur ini mengurangi konsumsi tinta dan listrik.

Manfaat:

  • Tinta lebih irit
  • Hasil masih cukup tajam
  • Cocok untuk cetak draft tugas

16. Cek Garansi 1–3 Tahun

Garansi memberi rasa aman saat terjadi kerusakan.

Saran:

  • Cari garansi resmi minimal 1 tahun
  • Beberapa printer Ink Tank bahkan 3 tahun

17. Pastikan Printer Mendukung Cetak Duplex Manual

Jika tidak ada fitur duplex otomatis, setidaknya printer harus mendukung duplex manual yang mudah.

Manfaat:

  • Hemat kertas
  • Fitur penting untuk skripsi

18. Sesuaikan dengan Budget Mahasiswa

Printer mahasiswa idealnya berada pada rentang:

Harga ideal:

  • Ink Tank: Rp 2 juta – 3 juta
  • Laser Monochrome: Rp 1,5 juta – 2,5 juta
  • Inkjet Photo (untuk desain): Rp 3 juta – 4 juta

Jangan tergoda printer ultra murah karena biasanya boros tinta.


Kesimpulan

Untuk mahasiswa dan pelajar, printer ideal harus hemat tinta, mudah dirawat, cepat, dan memiliki fitur yang mendukung produktivitas sehari-hari seperti print-scan-copy dan WiFi. Dengan mengikuti 18 tips di atas, Anda bisa menemukan printer yang tidak hanya sesuai kebutuhan, tetapi juga awet digunakan hingga lulus kuliah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *